WHATSAPP

Bahaya resiko fitur verifikasi dua langkah di whatsapp

×

Bahaya resiko fitur verifikasi dua langkah di whatsapp

Sebarkan artikel ini

Bahaya resiko fitur verivikasi dua langkah di whatsapp . Kelemahan WhatsApp, aplikasi chatting terpopuler, selalu menjadi perhatian. Baru-baru ini muncul peringatan tentang bahaya fitur otentikasi dua faktor WhatsApp. Faktanya, verifikasi dua langkah adalah cara termudah dan teraman untuk menghentikan penjahat online mengambil alih nomor orang lain.

Kerentanan verifikasi dua langkah pertama kali ditemukan oleh peneliti keamanan  Luis Marquez Carpintero dan Ernesto Canales Pereña. Untungnya, kerentanan verifikasi dua langkah  tidak membahayakan akun pengguna atau mencuri informasi pribadi, namun sebenarnya dapat mengunci akun korban.

Bagi  yang belum tahu, verifikasi dua langkah WhatsApp adalah penggunaan PIN enam digit  sebagai mekanisme perlindungan tambahan di luar nomor telepon Anda. Jadi akun WhatsApp Anda terhubung dengan dua hal. Yang pertama adalah nomor telepon Anda dan yang kedua adalah nomor PIN Anda.

Cek Juga  Fitur perpesanan yang bermanfaat di WhatsApp business untuk kamu yang punya bisnis

Cara mengaktifkan verifikasi dua langkah di WhatsApp Dikutip dari laman WhatsApp, berikut  cara mengaktifkan verifikasi dua langkah di WhatsApp:

  • Buka Pengaturan di aplikasi WhatsApp
  • Ketuk akun dan pilih Verifikasi dua langkah Kemudian pilih Aktifkan
  • Kemudian masukkan alamat email yang dapat Anda akses, atau jika Anda tidak memilikinya Tap Lewati. Sebaiknya tambahkan alamat email agar pengguna  yang ingin menambahkan alamat dapat mereset keduanya.
  • Ketuk Berikutnya, Verifikasi alamat email dan ketuk Simpan atau Selesai.

Ditemukan bahwa fitur verivikasi dua langkah ini memiliki dua risiko. Bahayanya, cara ini ternyata  tidak terlalu sulit untuk dilakukan, karena hanya membutuhkan orang yang sangat sabar.  WhatsApp memungkinkan Anda memblokir akun Anda untuk sementara atau permanen. Pertama, pelaku  mencoba login ke akun WhatsApp target menggunakan nomor ponsel target. Jadi, upaya login tersebut menyebabkan sistem WhatsApp mengirimkan kode OTP ke nomor target.

Cek Juga  Cara login WhatsApp Web ke Banyak Perangkat

Karena kode OTP tidak diketahui pelaku (karena dikirimkan ke nomor target), maka pelaku akan selalu mencoba login. Telah ditemukan bahwa upaya login berulang kali untuk mengalahkan verifikasi dua langkah dapat mengakibatkan akun target diblokir selama 12 jam. Selama akun yang dituju diblokir, pelaku bisa mengambil tindakan lebih lanjut. Misalnya, pelaku bisa mengirimkan email ke WhatsApp dan mengarang cerita agar bisa mengambil alih akun target.

Kerentanan ini masih memberikan risiko. Paling tidak, nomor korban akan diblokir untuk sementara waktu, sehingga akan timbul masalah.Satu-satunya solusi adalah pemilik akun harus segera menghubungi customer service WhatsApp agar akun  dapat segera dipulihkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *